Pengalaman Cewek Solo Traveling ke Indonesia Timur
Hello travelers, selamat datang kembali di rumah Arum. Tempat yang menyuguhkan anda tentang info traveling, kuliner, dan gaya hidup yang Indonesia banget.
Kalau kemarin saya sudah posting kota yang aman untuk Solo traveler cewek di Indonesia bagian barat, sekarang saya akan rekomendasikan tempat yang aman jika anda hendak mengeksplore sendiri Indonesia bagian tengah dan timur. Siapa tahu kan, anda bisa ketemu jodoh yang juga traveler keren dan baik hati. Biar jalannya nggak sendirian lagi nanti. Yuk intip dimana saja sih tempat yang aman versi saya?
1. Banjarbaru
Banjarbaru merupakan kota yang terletak sekitar 15 menit perjalanan dari Bandara Syamsudin Noor. Kota yang tadinya hendak dijadikan sebagai ibukota Kalimantan Selatan ini kian berbenah. Saya punya kenangan tersendiri di kota ini. Kost di daerah Jl. Taruna Praja selama 2 bulan. Saya suka kulinernya, letaknya yang strategis, dan juga….MARTAPURA! Surganya aksesories dari batu permata yang terkenal di dunia.
Rekomendasi saya, jika anda hendak belanja pernak-pernik batu, beli deh di toko “Kalimantan”. Karena selain lengkap, disitu juga paling murah. Bisa dapat bonus kalau beli banyak. Toko ini tutup setiap Senin dan Jumat.
Kuliner yang patut dicoba: Soto Anang Martapura, Sate Bawah Jembatan, Pentol, dan masih banyak yang lainnya.
2. Bali
Tempat yang satu ini sepertinya jangan ditanya lagi. Bali selalu aman untuk dikunjugi para Solo traveler dari berbagai penjuru dunia. Transportasinya mudah, banyak pilihan hotel, dan pemandangannya asyik. Tak salah jika orang bilang, “See Bali before you die.”
Bagi kita yang muslim, memang agak sulit jika hendak mencari makanan halal. Tapi percayalah, jika anda supel, anda akan ditunjukkan oleh penduduk setempat, dimana anda bisa makan. Kalau saya sih simpel banget menyiasatinya. Makanan halal pasti ada di restaurant Padang. Maka carilah tempat itu hehehe…
Amed, sisi lain pulau dewata yang membuatku jatuh hati
3. Manado
Banyak yang tak sangka bahwa kota di ujung pulau Sulawesi ini tergolong kota yang aman untuk Solo traveler. Saya sendiri sudah beberapa kali datang ke kota ini. Menikmati kecantikan taman laut Bunaken, juga anggunnya perbukitan di Tomohon dan Minahasa. Awalnya sempat takut karena orang Manado memiliki garis wajah yang keras dan gaya bicara yang cenderung kasar (jika dibandingkan dengan orang Jawa). Tapi aslinya, mereka baik sekali.
Warga Sulut yang sulit di Sulut
Pendapat ini benar adanya. Sebagai orang muslim dan berhijab, saya sadar kalau saya adalah kaum minoritas disini. Namun saya tetap bisa makan halal, berjalan sendirian dengan aman, juga shalat di masjid. Kenapa? Karena memang penduduknya menghargai perbedaan. Sulit disulut oleh pertengkaran, apalagi yang berbau agama. Warga sana akan dengan senang hati menunjukkkan tempat ibadah kita (jika di sekitar tersedia), memberitahu jika ada makanan yang tidak halal, juga menunjukkan dimana dijual makanan halal. Salut deh sama Warga Manado.
Hidangan Laut yang menggoda
Manado terkenal dengan aneka makanan pedasnya. Sangat pedas kalau buat saya. Meskipun demikian, rasanya cocok di lidah. Kaya akan rempah, dan tak membosankan. Cobalah ikan nike, sambal dabu-dabu rica, ikan bakar bumbu, bubur manado, ayam woku belanga, tumis sayur pahit dan masih banyak lagi masakan lainnya yang memanjakan lidah.
Memiliki Taman laut terindah di dunia
Tak jauh dari kota Manado, sekitar 45 menit menggunakan perahu motor, anda dapat menyaksikan dengan mata kepala sendiri terumbu karang yang indah dan memesona. Taman laut ini bahkan sudah terkenal ke seantero dunia. Bunaken.
Namun tak berhenti sampai disitu, Sulawesi utara masih punya lagi taman laut terindah yang terletak di Pulau Siladen dan Bitung. Biasanya, di Bitung diadakan upacara hari kemerdekaan Indonesia di bawah laut. Sesuatu banget kan?
Habitat Binatang Langka Tarsius
Tarsius merupakan hewan unik yang sering disebut sebagai monyet terkecil di dunia. Padahal, satwa ini bukanlah monyet. Dari 9 spesies Tarsius di seluruh dunia, 7 diantaranya terdapat di pulau Sulawesi. Menakjubkan, bukan?
Masih banyak keindahan Manado lainnya, yang membutuhkan banyak waktu untuk dieksplore.
Manado Trip:
Menjelang Senja di Remboken, Danau Tondano
Pelangi warna dari Danau Linow
Mengeksplore The Lokon Boutique Resort Tomohon
4. Kupang
Kota di Indonesia timur ini aman lho untuk dikunjungi sendirian. Sudah beberapa kali saya Solo traveling ke Kupang. Alhamdulillah semuanya aman. Sekarang bahkan sudah ada Grab di Kupang, jadi anda bisa eksplore kota sepuasnya, dengan biaya yang cukup terjangkau.
Selain itu, anda juga bisa menikmati hidangan ikan segar yang tersaji di pasar ikan. Nikmati sensasi makan ikan laut sambil bercengkrama dengan para nelayan. Pasti asyik!
Jangan lupa untuk mencoba Sei, daging asap khas Kupang. Banyak kok yang halal, seperti Sei sapi, ayam, atau ikan. Rekomendasi penjual Sei halal di Kupang adalah Toko Ibu Soekiran dan Aldia.
Kupang dan warna-warni nusa cendana
Menginap di hotel on the rock Kupang
Semanis madu dari Desa Loli, Timor Tengah Selatan
5. Ternate
Anda pernah ingat uang pecahan Rp1000? Jika ya, mungkin anda tidak asing saat melihat pemandangan ini. Ya, kedua gunung tersebut terletak berdekatan dengan Ternate. Tepatnya di Pulau Tidore dan Maitara.
Ternate berada di wilayah Provinsi Maluku Utara. Suatu tempat di Indonesia Timur yang sebelumnya tidak terpikirkan oleh saya untuk dikunjungi, apalagi sendirian. Sungguh tak terbayangkan. Namun ternyata, Allah menakdirkan saya untuk kesana. Berbekal nekat dan percaya diri seadanya, saya pun mengelilingi Ternate.
Saat saya datang kesana, saya baru tahu kalau Ternate adalah pulau kecil yang dapat dikelilingi selama 2 jam berkendara. Dengan menyewa mobil, saya pun mengelilinginya, menikmati setiap jengkal keindahannya, juga mendengarkan kisah serta misterinya. Semuanya sudah saya tuangkan disini.
Baca juga:
Batu hangus, lava indah dari Gamalama
Ternyata, Ternate aman dikunjungi oleh perempuan, meskipun sendirian. Penduduknya yang mayoritas islam memudahkan kita untuk berinteraksi. Mereka ramah dan helpful. Intinya, setiap kita Solo traveling, kita harus jaga sikap. Junjung tinggi sopan santun, hormati warga sekitar, dan tentunya tak ketinggalan, berpakaian yang “masuk akal”. Tampillah seperti warga sekitar yang sederhana, tak usah menonjolkan kita sebagai turis. Karena hal tersebut boleh jadi menyebabkan kita tidak membumi dan membuat warga enggan menyapa.
Besi Putih
Anda bisa membeli buah tangan atau cenderamata dari besi putih. Bentuknya bisa perhiasan, atau kerajinan tangan. Harganya cukup terjangkau, tapi kualitasnya sangat bagus. Minta saja driver anda mengantar ke pasar khusus besi putih yang biasa buka di malam hari. Jangan lupa menawar (tapi jangan terlalu sadis nawarnya). Halus saja, karena warga Ternate sebenarnya sangat ramah.
Ayo, tunggu apa lagi? Mulai nabung yuk dari sekarang. Sungguh takkan pernah anda merugi jika menggunakan uang tabungan untuk traveling. Mungkin secara materi anda tidak kaya, tapi hati insyaAllah penuh dan pikiran jadi terbuka. “Karena menjadi tua itu pasti, namun menjadi bijak adalah pilihan”. Salah satu cara menjadi bijak adalah dengan membuka pikiran dan hati, yang bisa didapat jika anda banyak berjalan, banyak bertemu orang, dan menyadari bahwa dunia tak seluas daun kelor.
Happy traveling!
Post sebelumnya:
Add comment