Kue Lupis |
Tadi pagi saya memang iseng ke pasar. Nyari-nyari bahan masakan, dan tentunya…jajanan pasar. Ternyata saya namu kue ini. Salah satu jajanan favorit saya sejak dulu. Jadi nostalgia deh…waktu tinggal di Purwokerto kurang lebih 15 tahun lalu, saya sama sepupu saya Dian, sering banget beli kue yang satu ini. Pagi-pagi, kami ke pasar Rawalo yang letaknya kurang lebih 5km dari rumah eyang saya.
Pasar Rawalo sendiri memang pusatnya jajanan pasar. Segala macam jajanan pasar tradisional dijajakan di tempat itu. Salah satunya, Lupis. Kemudian ada lagi cenil, legendar, klepon, gethuk, dan lainnya yang namanya saya tidak ingat.
Kue Lupis ini berbahan dasar beras ketan yang dibungkus daun pisang lalu dikukus. Pembuatannya hampir mirip dengan lontong, namun bedanya, kue lupis dibentuk segitiga. Rasanya lezat dan original. Kenyal, mengenyangkan. Biasanya disajikan dengan ampas kelapa muda dan gula merah cair. Cocok untuk sarapan, atau kudapan di sore hari. Yang pasti, sehat. Di pasar Simpang Dago Bandung, satu porsi kue lupis ini dibanderol Rp. 5000. Murah kan?
Add comment